Langsa, gazaseanews
8 Maret 2025 – Seorang wali murid SMA Negeri 3 Langsa menyuarakan keluhan terkait sejumlah pungutan yang dinilai memberatkan orang tua, terutama di tengah situasi ekonomi yang tidak menentu dan di saat bulan Ramadan. Ayah dari dua siswa tersebut, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan tekanan finansial yang harus ditanggungnya untuk memenuhi kewajiban pembayaran di sekolah anaknya.
Menurutnya, pihak sekolah mewajibkan pelunasan uang komite sekolah semester genap sebesar Rp300.000 per siswa, dengan cicilan Rp50.000 per bulan. “Jika tidak dibayar selambat-lambatnya Minggu, 9 Maret 2025, anak tidak akan mendapat kartu ujian. Padahal, ujian mata pelajaran sudah dimulai Senin depan,” ujarnya. Dengan dua anak bersekolah di SMA yang sama, total kewajibannya mencapai Rp600.000.
Tak hanya itu, orang tua juga diminta membayar iuran *Program GEBER (Gerakan Berbagi Berkah Ramadhan)* sebesar Rp15.000-20.000 per siswa sebelum 18 Maret 2025. “Saya punya dua anak, berarti harus bayar Rp30.000-40.000 lagi. Ini belum termasuk biaya study tour yang baru saja dilaksanakan, uang perpisahan, dan jahit baju seragam,” tambahnya.
Ia menegaskan, beban ini semakin terasa berat di bulan Ramadan, di mana pengeluaran rumah tangga biasanya meningkat. “Sebagai orang tua yang penghasilannya pas-pasan, saya harus memutar otak untuk memenuhi semua ini. Mohon pemerintah atau dinas pendidikan bisa turun tangan,” tuturnya.
Berikut pemberitahuan mengenai program GEBER
_Assalamu 'alaikum wr. wb._
Sebagai bentuk kepedulian kepada sesama, maka SMAN 3 Langsa melaksanakan:
*"Program GEBER (Gerakan Berbagi Berkah Ramadhan)",* dengan *berbagi dalam bentuk paket sembako untuk yang lebih membutuhkan,* yang akan dilaksanakan pada:
Hari/Tgl: *Kamis/20 Maret 2025*
Pukul : 10.30 WIB s/d selesai
Tempat: SMAN 3 Langsa
Maka kepada seluruh Bapak/Ibu Dewan Guru dan Tendik serta *siswa/i SMAN 3 Langsa* agar dapat berpartisipasi dan berperan aktif *"memberikan sumbangan/donasi/sedekah terbaiknya",* pada program tersebut yang dikumpulkan melalui *Wali Kelas masing-masing.*
_*Note:*_
Sumbangan/donasi/sedekah dikumpulkan paling lambat:
*18 Maret 2025*
Terima kasih atas perhatiannya agar dapat dilaksanakan.
πππππ
Sampai berita ini diturunkan, pihak SMA Negeri 3 Langsa belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan tersebut. Namun, kasus ini kembali menyoroti polemik pungutan di sekolah negeri yang kerap menjadi keluhan orang tua, terutama di daerah dengan kondisi ekonomi rentan.
Red - Erni